Skripsi
Perbandingan Dimensi Struktur Portal Sederhana Dengan Variasi Perletakan
Saat ini baja menjadi salah satu pilihan penggunaan material yang populer
dalam pembangunan suatu konstruksi. Baja menjadi material yang banyak dipakai
dalam konstruksi dikarenakan baja merupakan material tahan api, material yang
tahan lama, material yang dapat di daur ulang, material yang memberikan para
arsitek parameter yang lebih luas untuk mengeksplorasi ide dan mengembangkan
solusi material juga material yang memiliki kapasitas yang cukup untuk menahan
beban yang disebabkan oleh angin dan gempa bumi, material yang lebih ringan
ketika digunakan, hal ini bisa membantu dalam mengurangi dampak lingkungan
dari bangunan. Pemilihan material baja sebagai bahan konstruksi saat ini sudah
sangat banyak digunakan mengingat beberapa keunggulan dibandingkan material
yang lain seperti beton dan kayu. Perbandingan dimensi struktur portal sederhana
berpengaruh terhadap gaya-gaya yang dihasilkan dari gaya normal, gaya lintang,
dan momen serta dimensi baja pada pembangunan konstruksi tersebut. Tujuan
dari penelitian adalah untuk mengetahui perbandingan pemakaian terkecil dimensi
baja pada struktur portal sederhana.
Dari hasil analisa dapat diketahui bahwa portal sederhana dengan bentang 6
m dan tinggi 7 m tidak mempengaruhi pemakaian material baja, sehingga baja
yang dipakai pada balok portal sederhana dengan variasi perletakan sendi-sendi,
jepit-sendi dan jepit-jepit memakai profil yang sama yaitu WF 100x50x5x7,
begitu juga dengan kolom pada portal sederhana dengan variasi perletakan sendisendi, jepit-sendi dan jepit-jepit memakai profil yang sama yaitu WF 125x60x6x8.
Kata kunci : Dimensi, Portal Sederhana, Variasi Perletakan
Tidak tersedia versi lain