Skripsi
TINJAUAN YURIDIS DALAM PELAKSANAAN MEDIASI TERHADAP SENGKETA TANAH DI KANTOR PERTANAHAN KOTA PALEMBANG
Munculnya sengketa di bidang pertanahan ditengah-tengah masyarakat karena tumpang tindihnya sertifikat hak atas tanah, data-data yang diajukan tidak benar atau palsu,petugas Badan Pertanahan Nasional dalam mengelola dan meneliti, menerbitkan sertifikat hak atas tanah. Disamping itu berdasarkan fakta penguasaan dan kepemilikan tanah sangat timpang dan terkesan kurang adil didalam masyarakat.
Mediasi sebagai alternatif penyelesaian sengketa menawarkan cara penyelesaian sengketa diluar pengadilan, berdasarkan hal tersebut diatas penulis ingin membahas dalam skripsi ini: Tinjauan Yuridis dalam Pelaksanaan Mediasi Terhadap Sengketa Tanah di Kantor Badan Pertanahan Kota Palembang. Metode penelitian yang diteliti menggunakan pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris, spesifikasi penelitian menggunakan deskriptif analistik yakni menggambarkan masalah dan menganalisis permasalahan tersebut, teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, studi dokumen, observasi dan wawancara.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa, BPN kota Palembang telah melakukan terobosan laporan/pengaduan masyarakat yang ditangani melalui proses mediasi sengketa pertanahan, walaupun pelaksanaanya belum sepenuhnya berjalan baik dan efektif karena masih ada kendala-kendala seperti kurangnya sosialisasi, keterbatasan mediator yang bersertifikasi, belum diatur batasan waktu penyelesaian, mediator tidak punya kewenangan absolute.
Tidak tersedia versi lain